SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA

Minggu, 21 Februari 2021

BERAGAMA ITU MUDAH, JANGAN DIPERSULIT

Kalau ada yang merasa paling hebat dalam beragama itu kok saya jadi teringat sama Sahabat Muadz bin Jabal yang diaduin Jamaah sama Nabi , karena baca ayatnya  kepanjangan, lalu menyebabkan si Jamaah "Mufaraqah" memisahkan diri dari Imam, lalu "Munfarid" melanjutkan sendiri, karena si Jamaah ini gak kuat, dengan ayat yg dibaca Muadz. Jemaah ini dikatain munafik sama Muadz, gak terima, lalu ngadu sama Nabi.

Muadz langsung "dimarahin" sama Nabi, sampai-sampai Nabi katakan: Apakah kamu mau jadi biang fitnah wahai Muazd?

أفتان أنت يا معاذ؟

Bayangkan, betapa mudahnya beragama di zaman Nabi, la wong sekelas Sahabat saja langsung ditegur sama Nabi karena "nyusahin" Jemaah, apalagi sekelas kita. 

Sekarang beragama jadi ribet, nyusahin orang, dikit-dikit sunnah, dikit-dikit sunnah, ikut Nabi. tidak boleh begini dan begini, harus begitu dan begitu. Kalau Nabi masih hidup, belum tentu juga Nabi setuju.

Apalagi yang doyan nya suka nyalah-nyalahin kalau beda pendapat, merasa diri paling "nyunah", jadi kalau ada yg berbeda sama dia, ya udah pasti salah. Ah, orang model gini pasti belum pernah baca riwayat yang masyhur tentang "jangan shalat Ashar kecuali di Bani Quraidzhoh" (gimana riwayat lengkap nya, searching di google aja ya capek nulisnya).

Jangan karena perbedaan kita bercerai berai, main kopar kapirin sesama muslim. Beda pendapat soal hal-hal yang kecil terkait persoalan furu’iyah, yang dalil nya masih debateble itu biasa. Kecuali yang sudah difatwakan jelas, bayan, clear, Shahih, Sharih. Baru, ada yang kita bersama, ada yang tidak bisa kita bersama

Kata Nabi "Sesungguhnya agama itu mudah. Dan, selamanya agama tidak akan memberatkan seseorang melainkan memudahkannya. Oleh karena itu, luruskanlah, dekatilah, dan berilah kabar gembira! Minta tolonglah kalian pada waktu pagi-pagi sekali, siang hari kala waktu istirahat, dan awal malam" 

Di hadits yang lain Nabi bilang : "Apabila aku perintahkan kepada kalian untuk mengerjakan suatu perkara, maka laksanakanlah itu semampu kalian"

Dua hadits ini ,Muttafaq ‘alaih, sangat Otoritatif, jadi jangan ragu.

Apalagi orang Indonesia, orang Indonesia itu sukanya yang mudah, mudah diingat, mudah dihafalkan, mudah diamalkan dan masuk surga.

Kalau qulhu bisa dibagi 2, sueeeeneng 😀

BENCI TAPI SUSAH

Rasa benci itu fitrah tidak bisa ditolak, sebagaimana juga rasa cinta. 

Contohnya adalah bagaimana bencinya Nabi SAW kepada Wahsyi. Gara-garanya dulu di perang Uhud si Wahsyi inilah yang membunuh Hamzah paman Nabi SAW. 

Konyolnya si Wahsyi melakukannya semata-mata demi uang saja. Sebenarnya dia tidak punya urusan dengan Hamzah. Otak di belakang semua itu adalah Hindun, istri Abu Sufyan yang dendam kesumat kepada Hamzah. 

Lalu dia menyewa sniper, ya si Wahsyi itu. Di medan perang Uhud itu, tugasnya tidak perang, tapi hanya membunuh Hamzah saja. Dan ketika Hamzah sudah roboh, dadanya dirobek untuk dimakan jantungnya oleh si Hindun.

Nabi SAW berlinang air mata tidak bisa menahan kesedihan melihat jasad Hamzah. Dan tahu siapa pelakunya yang tidak lain adalah si Wahsyi itu.

Awas lho ya . . . 

Lha kok si Wahsyi pakai acara masuk Islam segala. Kan susah jadinya. Mau dibunuh tidak bisa, kan sudah muslim baca syahadat pula. Mau dimaafkan, kok hati ini susah memaafkan.

Makanya Nabi SAW selalu membuang muka kalau lihat si Wahsyi, meski sudah berstatus sebagai Sahabat. Ini yang namanya benci tapi susah.

Dan kita bisa bayangin kalau misalnya  diri kita ini yang jadi si Wahsyi. Kita sudah senyum-senyum kepada Nabi SAW dari jauh pas ketemuan, eh ternyata beliau melengos dan malah buang muka.

Sedih banget kan.

Disitulah kemudian Wahsyi bertekad mau menebus kesalahannya di masa lalu. Dia kemudian tercatat sebagai orang yang membunuh Musailimah Al-Kadzdzab sang nabi palsu di zaman Khalifah Abu Bakar pada perang Yamamah. Seandainya Nabi SAW masih hidup, pasti suasananya jadi lain.

Sabtu, 20 Februari 2021

BAKAR SAJA RUMAH ORANG YANG TIDAK MAU SHALAT BERJAMAAH!!????

Pernah dengar hadits Nabi SAW mengancam mau bakar rumah orang yang tidak berjamaah?

لقَدْ هَمَمْتُ أنْ آمُرَ بالصَّلاةِ فَتُقامَ، ثُمَّ أُخالِفَ إلى مَنازِلِ قَوْمٍ لا يَشْهَدُونَ الصَّلاةَ، فَأُحَرِّقَ عليهم.

Aku sangat kuat berkeinginan untuk memerintahkan orang shalat berjamaah, namun aku datangi mereka yang tidak ikut berjamaah untuk aku bakar rumah mereka. 

Itu hadits Shahih riwayat Al-Bukhari dari jalur Abu Hurairah. Soal keshahihannya tidak diragukan lagi. Dan matan yang senada cukup banyak jalur periwayatannya.

Namun urusan bakar membakar rumah orang yang tidak ikut shalat berjamaah berhenti hanya sampai hadits saja. 

Ketika ditarik ke ranah hukum fiqih, persoalannya jadi berbeda 180 derajat. 

Pertama, ternyata para ulama tidak sepakat dalam menetapkan hukum shalat berjamaah lima waktu. Sebagian saja yang bilang hukumnya wajib, yaitu Mazhab Hambali. Mazhab yang lain menghukumi Sunnah Muakkadah, seperti Hanafi dan Maliki. 

Mazhab Syafi'i bagaimana? 

Hukumnya menurut mereka fardhu kifayah. Mirip dengan kewajiban menshalatkan jenazah saudara muslim. Kalau sudah ada yang menshalati, yang lain gugur kewajiban.

Kalau di masjid minimal sudah ada yang berjamaah, maka yang lain tidak dosa kalau tidak berjamaah. 

Hasil istinbath hukum para ahli ijtihad profesional kelas dunia ini kalau dipikir-pikir cukup jauh melesetnya dari teks hadits aslinya. Setidaknya kalau dibandingkan dengan Mazhab Zhahiri, yang hanya terjebak pada teks dan tidak paham konteks. 

Kedua : seluruh ulama sepakat mengharamkan membakar rumah orang, apapun alasannya. Bahkan meski pun karena penghuninya tidak shalat berjamaah ke masjid. 

Siapa pun yang nekat main bakar rumah orang, maka dia wajib mengganti, selain juga dijatuhi hukuman kriminal. 

Padahal teks hadits menyebutkan bahwa Nabi SAW sendiri yang ingin melakukan pembakaran. 

Ternyata antara teks hadits dengan hasil istimbath saling berbeda dan berlawanan 180 derajat. 

Lalu bagaimana kita memahami masalah seperti ini?

Ada banyak analisa dan penjelasan yang telah dijabarkan para ulama. Kalau saya tuliskan disini tentu terlalu panjang. 

Tapi saya tertarik mengangkat satu saja, yaitu kajian kritik matan atau redaksi hadits. Perhatikan baik-baik matan hadits di atas kata per kata. Lalu coba jawab pertanyaan saya : 

1. Berapa jumlah rumah yang hangus roboh dibakar oleh Nabi?

2. Rumah siapa sajakah itu?

Dua soal itu dulu dan bagaimana jawabannya? Bisakah dijawab pertanyaan saya ini?

Oke, jawabnya adalah nol dan nol. Ternyata tidak ada satu pun rumah di Madinah sepanjang sejarah yang dibakar oleh Nabi SAW. 

Padahal cerita orang tidak ikut shalat berjamaah itu fakta bukan mengada-ada. Qur'an menyebut bahwa ciri orang munafik itu kalau shalat mereka bermalasan. 

Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya (dengan shalat) di hadapan manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali. (QS. An-Nisa : 142)

Faktanya di Madinah masa itu banyak orang munafik ya. Waktu Perang Uhud ada 300 yang bolos tidak jadi kut perang 

Jangan bilang di Madinah semuanya rajin ke masjid. Tidak semua muslimnya pada shalih semua, banyak yang munafik juga. 

Dan bahwa Nabi SAW mengancam ingin membakar rumah yang tidak shalat jamaah ke masjid juga betulan ada. Haditsnya Shahih Bukhari pula. 

Lalu kenapa tidak ada satu pun rumah penduduk Madinah yang dibakar oleh Nabi SAW? 

Nah, disini kita temukan keunikannya. Rupanya begitu lah gaya bahasa khas bangsa Arab. Seringkali agak melambung tinggi meski pun sebenarnya semua paham tidak sampai segitunya juga. 

Gaya bahasa semacam ini juga terulang kalau kita baca hadits yang memerintahkan untuk membunuh nyawa manusia dengan sebab yang sepele. Cuma karena dia lewat di depan kita pas kita lagi shalat. Sudah kita cegah, ternyata dia nyelonong juga. 

Kalau memperhatikan matan haditsnya, rada-rada aneh juga, bahkan agak seram.

Ada dua versi. Versi pertama disebutkan lebih baik menunggu selama 40 tahun ketimbang lewat depan orang shalat.

Coba dipikir-pikir lagi. Dimana ada orang shalat sampai 40 tahun tidak selesai-selesai? Shalat apaan kayak gitu?

Berarti ini orang justru meninggalkan shalat 5 waktu selama 40 tahun. Sebab shalatnya gak selesai-selesai juga selama 40 tahun.

Logika kita pasti langsung berpikir bahwa istilah 'lebih baik menunggu 40 tahun' itu bukan perintah, tapi itu sekedar bahasa ungkapan saja. 

Kalau dulu inget pelajaran bahasa Indonesia di SD, istilahnya gaya bahasanya, namanya hiperbola. Jangan terlalu diseriusin juga, karena itu sekedar gaya bahasa.

Versi keduanya juga mirip-mirip, bahkan lebih serem. Sebab buat kita yang shalat, kalau ada yang nekat mau lewat depan kita, padahal sudah dicegah,  perintahnya kita disuruh membunuhnya.

Serius?

Ya baca saja teksnya berikut ini :

Jika salah seorang diantara kalian sholat dengan memasang tirai yang menjadi pembatas agar orang lain tidak melintas di depannya, kemudian ada orang yang tetap melintasinya, hendaknya dia mencegahnya. Jika dia enggan dan tetap bermaksud melintasinya, bunuhlah dia. Sebab, sebenarnya orang itu adalah setan. (HR Bukhari dan Muslim dari Abu Said al-Khudri RA).  

Nah, coba jawab lagi pertanyaan saya : Ada berapa jumlah orang yang telah mati dibunuh dengan dosa melewati orang shalat? Siapa saja sama orang yang sudah dibunuh itu di masa kenabian?

Jawabannya sama juga, nol dan nol. Tidak pernah ada orang dihukum mati cuma gara-gara kesalahan lewat di depan orang shalat. 

Padahal perintah membunuhnya jelas dan tegas dalam hadits Shahih. 

KESIMPULAN

1. Tidak boleh mengambil kesimpulan hukum dari suatu hadits Shahih, kecuali para fuqaha dan ahli ijtihad. 

2. Dalam mengambil kesimpulan hukum, kita wajib merujuk kepada penjelasan para ahli ijtihad. 

3. Menyimpulkan hukum seenaknya bisa dihukum berat, khususnya kalau keliru kesimpulannya. 

Misalnya, gara-gara baca hadits ini, tiap ke masjid bawa golok diselipkan di pinggang. 

Buat apa? 

Siapa tahu ada yang iseng lewat, kan tinggal bacok doang. Begitu kan haditsnya?

Huu dasar . . .

Minggu, 14 Februari 2021

DRAMA KANG BELI ONLINE DAN KURIR

Akhir-akhir ini viral, video yang katanya kang beli online yang tidak mau bayar barang pesanan yang dibeli secara online dengan sistem COD, dengan alasan barang yg datang tidak tidak sesuai dengan spesifikasi barang yang dipesan. Kurang jelas, pembeli ini melakukan transaksi langsung kepada penjual atau lewat marketplace. Yang jelas, abg kurir nya habis dimarah-marahin. Kasihan.

Padahal kalau transaksi nya dilakukan lewat marketplace, seharusnya pembeli tidak perlu khawatir. Itulah fungsi marketplace sebagai pihak ketiga yang menjadi Rekber atau rekening bersama. Barang dengan sistem pembayaran COD tetap wajib dan harus dibayar terlebih dahulu ketika barang sampai, namanya juga COD, Cash On dilevery, sistem pembayaran nya saja yang berbeda, biasanya ditransfer, nah ini dibayar Cash saat barang datang. Tidak perduli barang nya rusak atau tidak sesuai pesanan. 

Mekanisme komplain dilakukan kepada penjual, bukan kurir, itulah fungsi marketplace sebagai rekber, jika ada komplain dari pembeli, uang juga tidak akan dicairkan oleh pihak marketplace kepada penjual kok, ditahan dulu.

Marketplace-marketplace besar pasti akan memberikan sistem garansi kepada pembeli, dengan sistem menahan dana transaksi sampai mereka mengonfirmasi bahwa barangnya telah diterima dengan baik

Pembeli bisa minta ganti barang baru atau justru melakukan refund, beberapa marketplace besar malah menerapkan aturan refund 100 persen untuk pembeli bagi barang yang rusak saat diterima atau tidak sesuai keterangan penjual kecuali telah terjadi kesepakatan antara penjual dan pembeli. 

Bukti unboxing berupa video atau foto itu untuk penjual, bukan kurir. Apalagi abang kurir nya disuruh melototin kita robek-robekin kardus, begitu dibuka, rusak "naaaaaaaaah" sambil nunjuk-nunjukin ke abg kurirnya, seolah abg kurir jadi "tersangka"nya, yang kaya gini ya gak banget lah😀😀

Jumat, 12 Februari 2021

ONE PIECE DAN EPISODE GEJOLAK "POLITIK" DI NEGERI WANO PART 1

Sejak dulu, kecil beranjak remaja, sebenarnya saya adalah orang yang tidak begitu suka dengan komik-komik atau cerita-cerita yang berbau jepang, atau anime yang memang diadaptasi dari manga atau komik nya. Atau, anime yang memang berdiri sendiri. Saya pikir, komik-komik jepang itu halusinasi nya berlebihan semua, tidak masuk akal, mengada-ada dan rada-rada aneh. 

Beda sama manga atau anime yang satu ini, One peice. One piece, adalah serial manga yang sangat terkenal hampir di seluruh dunia. yang ditulis dan diilustrasikan oleh echiro oda asal jepang. Yg dikemudian hari manga ini diadaptasi dalam bentuk anime atau animasi video. 

One Piece menceritakan petualangan sekelompok bajak laut, Straw Hat Pirates (SHP) atau kelompok bajak laut topi jerami. Kenapa topi jerami, karena pemimpin nya yang bernama Monkey D. luffy, yg merupakan kapten dari kelompok ini memakai topi jerami, sangat harfiah untuk digunakan sebagai nama kelompok bajak laut. Dari sinilah kemudian cerita One Piece bermula. 

Manga satu ini sudah begitu tua, kalau boleh dibilang sangat. Begitu juga dengan seri anime nya yang biasa didahului versi manga nya beberapa episode, kemudian diadapatasi ke dalam anime, gambar bergerak, sehingga alur cerita nya akan menjadi hidup dan mudah dipahami.  

Bayangkan saja, di indonesia sendiri anime ini sudah masuk sejak zaman, anak-anak selalu nungguin Indosiar-RCTI tiap hari Minggu untuk menonton serial-serial favorit, yang kemudian hari sangat membekas dimemori ingatan anak-anak dizaman nya hingga kini. Dan saya salah satunya. 

Hingga akhir nya tayangan ini dihentikan, dengan alasan sudah tidak masuk kategori tontonan anak-anak, karena seringkali menampilkan adegan kekerasan, duel dan pertarungan yang memang ciri khas dunia bajak laut yg sebenarnya.

Alur dan karakter cerita One piece ini begitu kompleks, echiro oda pengarang nya memang sangat jenius untuk membuat cerita yang begitu detil dengan kompleksitas karakter dan durasi episode yang sangat panjang atau lama sekali, tanpa membuat orang bosan dan jenuh lalu meninggalkan cerita nya. Alih-alih segera menamatkan, kompleksitas alur cerita One Piece justru dibuat semakin "besar" hingga sekarang. Aneh nya, penyuka manga atau anime ini bukannya berkurang, justru makin bertambah dari anak-anak hingga dewasa atau yang udah tua, seperti saya.

Bayang kan saja, sejak episode pertama manga atau anime ini dibuat, alur ceritanya terus saja saling bertali dan bertautan dan saling menguatkan hingga kini.

Hampir bisa dipastikan, bagi yang tidak menyaksikan atau menonton atau membaca secara utuh versi manga atau anime nya dari awal, pasti tidak akan mendapat feel dari alur cerita One Piece secara keseluruhan.

Nah, One Piece merupakan salah satu anime paling fenomenal sepanjang masa. Bayangkan saja, sejak pertama kali rilis di tahun 1997 dalam bentuk komik atau versi manga, anime ini langsung diangkat jadi anime setahun kemudian. Serial ini juga belum tamat-tamat sampai sekarang. Kalau diitung-itung, One Piece sudah 20 tahunan berjalan menemani para penggemar.

Hingga kini, cerita One piece semakin menarik. Terakhir, adalah arc wano kuni. Arc biasa di artikan beberapa kumpulan episode yang di jadikan dalam satu bundel cerita, khas alur cerita One piece dibuat. 

Dalam arc ini, Kelompok Topi Jerami tiba di Negeri Wa (Wano Kuni) negeri yang menerapkan sistem politik tertutup dari Pemerintah Dunia.

Luffy dan kawan-kawan membangun aliansi dengan pewaris sah takhta Wano Kuni, Kozuki Momonosuke. Momonosuke melintasi waktu 20 tahun demi misi membuka gerbang negerinya dengan dunia luar. Lagi-lagi arc wano kuni ini sudah dimulai sejak luffy dan kawan-kawan menghadapi doflamingo di arc dressrosa.

Momonosuke adalah putra Kozuki Oden, samurai terhebat negeri tersebut Yang pada 2 dasawarsa lalu tewas setelah menghadapi kelicikan Shogun Kurozumi Orochi yang dibantu oleh Yonkou Kaido.

Dalam cerita One Piece, ada beberapa level atau tingkatan kekuatan atau pengaruh karakter nya, yang kalau diceritakan dan dijelaskan secara detil, akan sangat melelahkan. Kecuali bagi One Piece lover (sebutan bagi para pecinta One Piece) yang memang mengikuti sejak awal.

Yonkou sendiri adalah sebutan bagi kaisar bajak laut yang level kekuatan nya hampir setara Admiral atau para pemimpin Pemerintahan dunia. sangking kuat nya bajak laut yang berada dilevel ini, dalam dunia One Piece diketahui hanya ada 5 orang, yaitu Edward Newgate sang Whitebeard, Shanks, Kaido, Big Mom, dan Marshall D. Teach sang Blackbeard. Diketahui, edward newgate yang dijuluki manusia terkuat di bumi, sudah mati dalam perang besar marineford, atau arc marineford, yang kemudian posisi nya digantikan oleh teach. Di atas level yonkou ada istilah Raja bajak laut, gelar inilah yang konon ingin didapatkan luffy dan kawan-kawan melalui armada kelompok bajak laut topi jerami. Sebelum nya, gelar ini hanya pernah atau didapatkan oleh satu orang, ada nama Gold D. Roger yang pernah di akui dan mendapatkan nya.

Di bawah yonkou ada level shicibukai, yang kekuatan dan harga buronan nya jauh di bawah yonkou, para bajak laut yang termasuk dalam shicibukai tidak bisa dianggao enteng juga, level ini adalah bajak laut yang menandatangani MOU dengan pemerintahan dunia, agar tidak diburu. Intinya mereka melakukan kesepakatan tersendiri, bukan sebagai buronan, lebih kepada mitra. Tapi sayang dikemudian hari, sistem MoU atau sistem shicibukai ini dibubarkan oleh Pemerintahan Dunia, sehingga para mantan nya juga tidak akan lepas dari perburuan dan penangkapan yg dilakukan oleh Pemerintah dunia.

Masing-masing kekuatan yang dimiliki karakter di One Piece berbeda-beda, tergantung tingkat level karakter, buah setan yang dimakan dan harga buronan yang tidak sama satu dan yang lainya.

Kembali ke arc wano kuni.....(bersambung)